Air Zamzam telah menjadi oleh-oleh wajib bagi WNI yang pulang dari ibadah haji atau umrah. Dipercaya membawa keberkahan, Air Zamzam dianggap sebagai berkat yang luar biasa bagi umat Islam. Mitos yang mengelilingi keberadaannya memiliki akar dalam sejarah Islam yang kaya.

Legenda tentang asal-usul Air Zamzam bermula dari masa Nabi Ismail, putra Nabi Ibrahim AS, ketika Siti Hajar, ibunya, berusaha mencari air di padang pasir Makkah untuk menyelamatkan Nabi Ismail yang haus. Berkat kuasa Allah SWT, mata air Zamzam kemudian muncul di bawah kaki Nabi Ismail setelah Siti Hajar berlari tujuh kali antara dua bukit Safa dan Marwah.

Dokumen sejarah menunjukkan kedatangan Nabi Ismail ke Makkah sekitar tahun 1910 SM, menjadikan sumur Zamzam berusia sekitar 40 ribu tahun berdasarkan kalender Hijriah. Nama Zamzam berasal dari frasa Zome Zome yang berarti “berhenti mengalir”, yang diucapkan oleh Siti Hajar ketika berusaha menahan aliran air.

Lokasi sumur Zamzam sekarang berada di sebelah timur Ka’bah, sekitar 21 meter dari halaman Masjidil Haram. Selama berabad-abad, air Zamzam tidak pernah habis, menjadi daya tarik bagi umat Islam yang mengunjungi Makkah untuk minum dari sumur tersebut, bahkan membawa pulang botol berisi air Zamzam.

Air Zamzam dipercaya memiliki sifat penyembuhan alami dan berkah yang tidak ternilai. Menurut Profesor Geologi Abbas Sharaqi, air Zamzam diperbarui karena reservoirnya terhubung dengan air tanah yang selalu terbarukan. Sumber air Zamzam berasal dari hujan di Makkah, terperangkap di endapan sungai di bawah lembah, membentuk sumur setinggi 14 meter dengan kedalaman total 35 meter.

Perawatan sumur Zamzam sangat diperhatikan untuk memastikan kebersihan dan kualitasnya. Dilindungi oleh berbagai pemimpin Muslim selama berabad-abad, sumur Zamzam sekarang dijaga oleh Raja Abdul Aziz. Pengembangan dan pemeliharaan modern dilakukan pada masa pemerintahan Raja Abdullah untuk menjaga keaslian air Zamzam.

Pusat Penelitian dan Pengembangan Zamzam menjalankan kontrol kualitas ketat, dengan laboratorium khusus untuk menguji sampel air secara berkala. Metode pemompaan, penyaringan, dan pengisian air ditingkatkan dengan teknologi terbaru untuk mencegah kontaminasi. Saluran pipa air Zamzam selalu dalam pengawasan untuk mempertahankan kualitas mineral alami air tersebut.

Dengan begitu, Air Zamzam tetap menjadi simbol keajaiban dan berkah bagi umat Islam, sementara perawatan dan pemeliharaannya memastikan keberlangsungan keistimewaannya untuk generasi mendatang.

 

MANZARA merupakan pilihan tepat untuk menciptakan perjalanan ibadah haji dan umroh dengan nikmat.

Alamat

© 2023 Manzara Tour & Travel – all rights reserved